-->
Home » , » Minimum Spesifikasi, Perbedaan dan Keunggulan 32bit dan 64bit

Minimum Spesifikasi, Perbedaan dan Keunggulan 32bit dan 64bit

Written By Unknown on Saturday, May 9, 2015 | 9:58 AM

Minimum specification ubuntu 32 bit / 64 bit



A.      MINIMUM SPESIFIKASI INSTALASI LINUX UBUNTU 32 bit dan 64 bit.
Persyaratan Minimum untuk instalasi Linux 32 bit
Spesifikasi Minimum yang Direkomendasikan
Ubuntu akan berjalan dengan normal pada komputer dengan spesifikasi minimum hardware seperti berikut ini. Namun fitur-fitur visual effect kemungkinan tidak akan berjalan dengan bagus.
  • 700 MHz x86 processor
  • 512 MB RAM
  • 6 GB disk space
  • Graphic card dengan resolusi 1024×768
  • CD/DVD drive or a USB port for the installer media
  • Sound card
  • Koneksi internet
Persyaratan Minimum untuk instalasi Linux 64 bit
  • 700 MHz x86 processor
  • 2048 MB RAM
  • 6 GB disk space
  • Graphic card dengan resolusi 1024×768
  • 3D Acceleration Capable Videocard with at least 256 MB
  • CD/DVD drive or a USB port for the installer media
  • Sound card
  • Koneksi internet
Saat ini komputer PC baik laptop maupun desktop yang menggunakan sistem operasi Linux umumnya tersedia dalam dua jenis, menggunakan Linux versi 32-bit (i386) atau versi 64-bit (amd64). Perbedaannya ialah jumlah informasi yang mampu ditangani oleh prosesor PC pada saat tertentu. Sedangkan komputer yang dirancang untuk sistem operasi 64-bit memiliki potensi kinerja komputer yang jauh lebih besar, sehingga memerlukan perubahan mendasar dalam merancang sebuah software untuk sistem operasi 64-bit.

Perbedaan Linux 32bit dan 64bit terdapat pada kata “bit” mengacu pada cara komputer menangani informasi dalam kode binary, dimana seluruh data dikenali sebagai serangkaian angka digit yang terdiri dari 1 atau 0. Masing-masing digit dihitung sebagai satu bit, yang artinya prosesor 32-bit dapat memproses 32 digit sekaligus.

Software untuk komputer dengan prosesor 32-bit termasuk sistem operasi seperti Linux, memiliki keterangan khusus untuk menyesuaikan dengan jenis prosesor, hal yang sama juga berlaku pada prosesor 64-bit. Ada pula batasan matematis yang signifkan terhadap dua jenis prosesor. Prosesor 32-bit hanya dapat bekerja dengan kapasitas memori maksimal mencapai 4GB dan ini biasanya dibatasi 2GB untuk setiap satu DIMM memory. Sementara prosesor 64-bit secara teori, dapat bekerja dengan kapasitas memory hingga 17 juta GB. Prosesor 64-bit juga mampu menangani tugas hingga dua kali lebih cepat.

Keterbatasan memori untuk prosesor 32-bit mulai terlihat jelas ketika Linux yang memerlukan memory kapasitas besar dan kerap kesulitan menjalankan beberapa program secara bersamaan, bahkan bila menggunakan memory dengan kapasitas penuh hingga 4GB sekalipun.

Sebelumnya, mustahil setiap satu program memerlukan lebih dari 2GB memori, namun beberepa video game terbaru telah melebihi batas tersebut. Alasan inilah yang membuat prosesor 64-bit menjadi sangat pupuler, sehingga jumlah pelanggan yang tertarik untuk membeli sistem operasi 64-bit makin meningkat. Linux edisi 64-bit dapat menjalankan sebagian besar software atau aplikasi yang dirancang untuk edisi 32-bit melalui modus kompatibitas khusus, namun hasilnya bisa sangat bervariasi. Namun rekomendasi yang terbaik adalah tetap menggunakan repository aplikasi yang berbasiskan 64bit (amd64).


B.      KELEMAHAN DAN KEUNGGULAN
  • Komputer dengan spesifikasi mesin 64bit bisa dinyalakan dengan linux 32bit (i386) maupun 64bit (amd64).
  • Komputer dengan spesifikasi mesin 64bit menggunakan linux 64bit (amd64) hasilnya akan lebih optimal.
  • CD Linux 64bit (amd64) tidak bisa diinstall di komputer bermesin 32bit.
  • Cara kerja sistem 64 bit 2x lebih cepat dibanding 32bit.
  • OS 64 bit mengoptimalkan CPU yg uda support, sehingga bisa proses data lebih cepat.
    Lagi pula dengan OS 64 bit, bisa instal RAM jauh lebih besar.
  • OS 32 bit, max RAM yg bisa diinstal hanya 4 GB, sedangkan dengan OS 64 bit, max RAM adalah 192 GB, alias unlimited.
C.      TOOL LINUX UBUNTU (VIDEOS)

Contoh aplikasi yang terdapat pada linux pada umumnya yaitu terminal. Terminal ini digunakan untuk konfigurasi berbagai keperluan yang berhubungan dengan system linux. Dan untuk konfigurasi lebih dalam biasanya membutuhkan hak akses root atau superuser.

Selain Terminal ada juga aplikasi Ubuntu Software Center yang digunakan untuk keperluan add and remove paket aplikasi. Jadi untuk menambahkan aplikasi yang diinginkan harus ada koneksi internet. Karena paket-paket tersebut masih berada pada repo/server yang menyediakan.

Disk Utilty, aplikasi ini juga default dari ubuntu. Yang digunakan untuk manajemen hardisk / partisi. Meliputi format,delete,marge, utility.

D.      KELEBIHAN LINUX DARI PADA WINDOWS
Kelebihan Linux
1. Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka (open source). Sehingga tidak perlu biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux, gratis.
2. Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux karena banyak komunitas-komunitas pengembangnya, semisal sourceforge.net. , atau bila terpaksa kita bisa menjalankan software untuk Windows di Linux dengan bantuan emulator seperti Wine sehingga file .exe dan .msi dapat dijalankan.
3. Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker karena masih berbasis teks (DOS). Namun, kini Linux mudah digunakan hampir semudah menggunakan Windows, bahkan masalah style pun, Linux lebih baik dari Windows 7.
4. Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut.
5. Keamanan. Hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Linux sejak awal didesain multi-user, sehingga bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang lain. Beberapa orang berpendapat bahwa Linux lebih aman karena jumlah penggunanya lebih sedikit dibanding Windows, namun anggapan itu tidaklah tepat.
6. Linux selain gratis untuk digunakan, gratis pula untuk dimodifikasi dan didistribusikan ulang. Bahkan kita dapat mengembangkan distro kita sendiri.
7. Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backward-compatibilty). Perangkat keras yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas Linux. Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama. Pada Windows, kita seakan dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras, seperti kasus file .docx (Word 2007-2010) yang tidak bisa dibuka dengan Microsoft Word 2003 atau versi dibawahnya.
8. Beragam pilihan. Hal ini bisa menjadi kelebihan maupun kekurangan. Banyak distro bermunculan, contoh yang populer seperti Ubuntu, Debian, RedHat, openSuSe, Fedora, Mandriva (Mandrake), dsb. Keanekaragaman ini memberi kita banyak pilihan sesuai dengan kebutuhan masing-masing, namun di satu sisi hal ini juga akan membingungkan calon pengguna Linux. Lihat chart distribusi Linux di http://distrowatch.com untuk mengetahui rangking distro-distro Linux.
9. Dukungan komunitas yang beragam dan menyebar di seluruh dunia.
10. Linux dapat berjalan dalam dua mode, modus teks dan modus GUI namun pada umumnya modus teks (terminal) ini lah yang menjadi kekuatan Linux. Modus.
Minimum specification ubuntu 32 bit / 64 bit



A.      MINIMUM SPESIFIKASI INSTALASI LINUX UBUNTU 32 bit dan 64 bit.
Persyaratan Minimum untuk instalasi Linux 32 bit
Spesifikasi Minimum yang Direkomendasikan
Ubuntu akan berjalan dengan normal pada komputer dengan spesifikasi minimum hardware seperti berikut ini. Namun fitur-fitur visual effect kemungkinan tidak akan berjalan dengan bagus.
  • 700 MHz x86 processor
  • 512 MB RAM
  • 6 GB disk space
  • Graphic card dengan resolusi 1024×768
  • CD/DVD drive or a USB port for the installer media
  • Sound card
  • Koneksi internet
Persyaratan Minimum untuk instalasi Linux 64 bit
  • 700 MHz x86 processor
  • 2048 MB RAM
  • 6 GB disk space
  • Graphic card dengan resolusi 1024×768
  • 3D Acceleration Capable Videocard with at least 256 MB
  • CD/DVD drive or a USB port for the installer media
  • Sound card
  • Koneksi internet
Saat ini komputer PC baik laptop maupun desktop yang menggunakan sistem operasi Linux umumnya tersedia dalam dua jenis, menggunakan Linux versi 32-bit (i386) atau versi 64-bit (amd64). Perbedaannya ialah jumlah informasi yang mampu ditangani oleh prosesor PC pada saat tertentu. Sedangkan komputer yang dirancang untuk sistem operasi 64-bit memiliki potensi kinerja komputer yang jauh lebih besar, sehingga memerlukan perubahan mendasar dalam merancang sebuah software untuk sistem operasi 64-bit.

Perbedaan Linux 32bit dan 64bit terdapat pada kata “bit” mengacu pada cara komputer menangani informasi dalam kode binary, dimana seluruh data dikenali sebagai serangkaian angka digit yang terdiri dari 1 atau 0. Masing-masing digit dihitung sebagai satu bit, yang artinya prosesor 32-bit dapat memproses 32 digit sekaligus.

Software untuk komputer dengan prosesor 32-bit termasuk sistem operasi seperti Linux, memiliki keterangan khusus untuk menyesuaikan dengan jenis prosesor, hal yang sama juga berlaku pada prosesor 64-bit. Ada pula batasan matematis yang signifkan terhadap dua jenis prosesor. Prosesor 32-bit hanya dapat bekerja dengan kapasitas memori maksimal mencapai 4GB dan ini biasanya dibatasi 2GB untuk setiap satu DIMM memory. Sementara prosesor 64-bit secara teori, dapat bekerja dengan kapasitas memory hingga 17 juta GB. Prosesor 64-bit juga mampu menangani tugas hingga dua kali lebih cepat.

Keterbatasan memori untuk prosesor 32-bit mulai terlihat jelas ketika Linux yang memerlukan memory kapasitas besar dan kerap kesulitan menjalankan beberapa program secara bersamaan, bahkan bila menggunakan memory dengan kapasitas penuh hingga 4GB sekalipun.

Sebelumnya, mustahil setiap satu program memerlukan lebih dari 2GB memori, namun beberepa video game terbaru telah melebihi batas tersebut. Alasan inilah yang membuat prosesor 64-bit menjadi sangat pupuler, sehingga jumlah pelanggan yang tertarik untuk membeli sistem operasi 64-bit makin meningkat. Linux edisi 64-bit dapat menjalankan sebagian besar software atau aplikasi yang dirancang untuk edisi 32-bit melalui modus kompatibitas khusus, namun hasilnya bisa sangat bervariasi. Namun rekomendasi yang terbaik adalah tetap menggunakan repository aplikasi yang berbasiskan 64bit (amd64).


B.      KELEMAHAN DAN KEUNGGULAN
  • Komputer dengan spesifikasi mesin 64bit bisa dinyalakan dengan linux 32bit (i386) maupun 64bit (amd64).
  • Komputer dengan spesifikasi mesin 64bit menggunakan linux 64bit (amd64) hasilnya akan lebih optimal.
  • CD Linux 64bit (amd64) tidak bisa diinstall di komputer bermesin 32bit.
  • Cara kerja sistem 64 bit 2x lebih cepat dibanding 32bit.
  • OS 64 bit mengoptimalkan CPU yg uda support, sehingga bisa proses data lebih cepat.
    Lagi pula dengan OS 64 bit, bisa instal RAM jauh lebih besar.
  • OS 32 bit, max RAM yg bisa diinstal hanya 4 GB, sedangkan dengan OS 64 bit, max RAM adalah 192 GB, alias unlimited.
C.      TOOL LINUX UBUNTU (VIDEOS)

Contoh aplikasi yang terdapat pada linux pada umumnya yaitu terminal. Terminal ini digunakan untuk konfigurasi berbagai keperluan yang berhubungan dengan system linux. Dan untuk konfigurasi lebih dalam biasanya membutuhkan hak akses root atau superuser.

Selain Terminal ada juga aplikasi Ubuntu Software Center yang digunakan untuk keperluan add and remove paket aplikasi. Jadi untuk menambahkan aplikasi yang diinginkan harus ada koneksi internet. Karena paket-paket tersebut masih berada pada repo/server yang menyediakan.

Disk Utilty, aplikasi ini juga default dari ubuntu. Yang digunakan untuk manajemen hardisk / partisi. Meliputi format,delete,marge, utility.

D.      KELEBIHAN LINUX DARI PADA WINDOWS
Kelebihan Linux
1. Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka (open source). Sehingga tidak perlu biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux, gratis.
2. Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux karena banyak komunitas-komunitas pengembangnya, semisal sourceforge.net. , atau bila terpaksa kita bisa menjalankan software untuk Windows di Linux dengan bantuan emulator seperti Wine sehingga file .exe dan .msi dapat dijalankan.
3. Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker karena masih berbasis teks (DOS). Namun, kini Linux mudah digunakan hampir semudah menggunakan Windows, bahkan masalah style pun, Linux lebih baik dari Windows 7.
4. Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut.
5. Keamanan. Hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Linux sejak awal didesain multi-user, sehingga bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang lain. Beberapa orang berpendapat bahwa Linux lebih aman karena jumlah penggunanya lebih sedikit dibanding Windows, namun anggapan itu tidaklah tepat.
6. Linux selain gratis untuk digunakan, gratis pula untuk dimodifikasi dan didistribusikan ulang. Bahkan kita dapat mengembangkan distro kita sendiri.
7. Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backward-compatibilty). Perangkat keras yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas Linux. Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama. Pada Windows, kita seakan dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras, seperti kasus file .docx (Word 2007-2010) yang tidak bisa dibuka dengan Microsoft Word 2003 atau versi dibawahnya.
8. Beragam pilihan. Hal ini bisa menjadi kelebihan maupun kekurangan. Banyak distro bermunculan, contoh yang populer seperti Ubuntu, Debian, RedHat, openSuSe, Fedora, Mandriva (Mandrake), dsb. Keanekaragaman ini memberi kita banyak pilihan sesuai dengan kebutuhan masing-masing, namun di satu sisi hal ini juga akan membingungkan calon pengguna Linux. Lihat chart distribusi Linux di http://distrowatch.com untuk mengetahui rangking distro-distro Linux.
9. Dukungan komunitas yang beragam dan menyebar di seluruh dunia.
10. Linux dapat berjalan dalam dua mode, modus teks dan modus GUI namun pada umumnya modus teks (terminal) ini lah yang menjadi kekuatan Linux. Modus.
Share this article :

1 komentar:

PRIVATE ENTREPRENEURIAL MODEL UNIVERSITY By.UNESCO
E-learning Amikom Research Amikom Wisuda Amikom PMB Amikom Kabar IT
Solution Computer Infected Virus
 
Responsive by Yadi Template Created by Creating Website
Development By Mohamad Rois | powered by Blogger